Pemain Terbaik Persib Sepanjang Masa

Pemain Terbaik Persib Sepanjang Masa – BREAKING NEWS: PSSI Tangguhkan BRI Liga 1 Demi Kepentingan Timnas Indonesia di Piala Asia U-23. Klik disini!

, Jakarta – Sejak musim 2014, Persib Bandung sudah kedatangan dua pemain asing yang berperan besar, Makan Konate dan Vladimir Vujovic. Keduanya meraih gelar juara ISL 2014 dan Piala Presiden 2015. Namun mereka keluar dari Tim Maung Bandung karena klasemen turnamen di Indonesia.

Pemain Terbaik Persib Sepanjang Masa

Kepergian Makan Konate dan Vladimir Vujovic meninggalkan kesan mendalam bagi Persib dan Bobotoh. Dulu ada beberapa pemain yang berbeda, meninggalkan pendapatnya. Berikut rangkuman lima pemain asing yang paling banyak bermain untuk Persib Bandung.

Persija Jakarta Vs Persib Bandung: Dendam Kesumat Persib Di Putaran Pertama

Sintawecchai ‘Kosin’ Hattairatanakool bergabung dengan Persib Bandung pada tahun 2006. Saat itu posisinya adalah penjaga gawang Timnas U-23 Thailand. Kosin menjadi spesial bagi Persib karena di Indonesia jarang ada klub yang merekrut pemain asing untuk posisi kiper. Kosin hanya menghabiskan satu musim bersama Persib di Liga Indonesia pada tahun 2006, namun kembali ke Bandung pada ISL 2009/2010 dengan status pinjaman ke Chonburi FC.

Julio Gabriel Lopez Venegas hanya bermain setengah musim untuk Persib di Liga Indonesia 2004. Namun Julio Lopez meninggalkan sesuatu yang istimewa di hati Bobotoh. Saat bersama, Julio Lopez menyanyikan lagu Persib Nu Aing bersama penyanyi Conny Dio. Lagu itu diputar di stadion saat Persib bermain. Julio Lopez mencetak tujuh gol dalam 14 pertandingan.

Lorenzo Guzman Cabanas Ayala, gelandang Paraguay, merupakan salah satu pemain asing terbaik yang pernah dimiliki Persib. Dalam dua musim mengenakan seragam Maung Bandung, Lorenzo mencetak 11 gol. Cabanas berhasil mencuri hati Bobotoh dan pada tahun 2013, Cabanas yang kembali ke negaranya mengutarakan keinginannya terhadap Bobotoh di media sosial.

Bek asal Chile Patricio Jimenez punya kenangan indah bersama Persib. Meski baru bermain satu musim, nama Pato tetap melekat di hati Bobotoh karena perbuatan baiknya. Salah satunya saat mencetak gol penalti dengan mata tertutup saat Persib menghadapi Persijap Jepara di babak 16 besar Copa Indonesia 2007.

Bursa Transfer Liga 1

Striker asal Maroko, Redouane Barkaoui selalu melakukan selebrasi unik, yakni menari jaipong. Tindakan Barkaoui berhasil merebut hati Bobotoh, sehingga sebelum musim 2007, Bobotoh mendesak pelatih Arcan Iurie untuk mempertahankan Barkaoui, padahal di musim 2006 ia hanya mencetak lima gol karena sering mengalami cedera.

Kelima pemain ini punya kualitas unik yang membekas di Bandung. Selain mereka masih banyak pemain asing terbaik di Persib seperti Suchao Nutnum, Alejandro Tobar, Claudio Lizama, Hilton Moriera, Milijan Radovic, Christian Beckamenga, dan Vladimir Vujovic. Tak lupa, dua penyerang natural, Cristian Gonzales dan Sergio van Dijk, juga tampil apik saat membela Persib Bandung.

Enam + 29:45 VIDEO Halftime Show: Habis Kegelapan, Mampukah Timnas Indonesia Bermimpi Lolos ke Piala Dunia 2026

BRI Liga 1: Pelatih Persija, Thomas Doll, enggan menyalahkan Gustavo Almeida karena gagal mencetak gol penalti ke gawang Bali United.

Timnas Indonesia U 22 Hentikan Puasa Juara 32 Tahun Di Sepakbola Sea Games, Legenda Persib Bandung Robby Darwis: Ini Tim Terbaik!

PSSI Tunda BRI Liga 1 Saat Piala Asia 23, Arya Sinulingga: Agar Tak Kehilangan Klub, Timnas Indonesia Akan Lengkap

Hasil Lengkap BRI Liga 1 2023/2024: Gol Spasojevic Lefenathi Menit 96 ke gawang Persija Menutup Seri Pekan ke-30

Hasil PLN Mobile Proliga 2023 Hari Ini: Firma Fastron Pertamina Jakarta di Puncak, Tuan Rumah BJB Tandamata Libas Bandung

VIDEO: Jakarta BNI 46 Akhiri Putaran Pertama PLN Mobile Proliga 2023 Dengan Kemenangan Melawan Bank Palembang Sumsel Babel

Stefano Lilipaly Raih Penghargaan Appi Liga 1, Sang Mantan Kecipratan Rezeki

Hasil Lengkap Liga Premier Semalam: Menang Sebelum Mata Anda Terbelalak! MU Gagal Ambil 3 Poin Dari Markas Brentford

Kebijakan Ekstrim FIFA: Piala Dunia U-17 digelar setahun sekali mulai tahun 2025, Qatar menjadi tuan rumah hingga tahun 2029. Pada musim 2008/09, Cristian Gonzales mampu menyelamatkan muka Persib yang gagal meraih gelar juara. pada waktu itu. Meski menjadi pencetak gol terbanyak Liga Indonesia, Gonzales bukanlah penyerang tajam Persib saat itu karena ia mencetak 14 dari 28 golnya saat membela Persik Kediri di babak pertama.

Alasan Persib jarang menempatkan wakilnya sebagai top skorer musim ini karena faktor non teknis. Meski kerap memiliki striker berkualitas tinggi, namun para striker Persib kerap dirundung nasib buruk. Dari badai kerusakan hingga hukuman. Hal inilah yang membuat Persib jarang berhasil membuat pemainnya mencetak gol tinggi di Liga Indonesia.

Lantas, siapa saja pencetak gol terbaik Persib? Indonesia menunjukkan mesin gol terbaik Persib Bandung di Liga Indonesia.

Bobotoh Rela? Persib Bandung Potensi Depak 2 Pilar Naturalisasi Bila Gaet Jordi Amat, Ini Sebabnya

Menariknya, di antara seluruh pemain yang dikumpulkan, ada satu pemain lokal (non-naturalisasi). Selain itu, tak semuanya berposisi sebagai striker, namun ada juga gelandang yang bisa menjadi mesin pencetak gol Persib musim lalu.

Total selama tiga setengah musim, Hilton Moreira membela Persib dengan mengoleksi 34 gol. Ia menjalani musim terbaiknya pada 2008/09 dengan berhasil mencetak 18 gol dalam satu musim.

Kebenaran. Hilton diberi lebih banyak sebagai pelayan yang ofensif. Striker lain yang pernah bermain bersamanya adalah Cristian Gonzales dan Sergio van Dijk

Sayangnya, Hilton belum pernah menjadi top skorer Liga Indonesia. Pasalnya sejak musim 2010/11, Hilton selalu dilanda badai cedera hingga beberapa kali membuatnya absen.

Van Dijk Jadi Mesin Gol, Ini Daftar Pemain Terbaik Persib

Sutiono Lamso patut mendapat pujian meski gagal menjadi pemain paling produktif di Liga Indonesia edisi pertama. Saat itu Sutiono mampu mencetak 21 gol bersama tim tanpa pemain asing.

Berbeda dengan Peri Sandria (Bandung Raya) dan Buyung Ismu (Pelita Jaya) yang sama-sama top skorer, mereka punya banyak pemain asing berkualitas. Peri didampingi Dejan Gluscevic, sedangkan Buyung didampingi Roger Milla.

Mencetak 249 gol di divisi teratas, menjadikan Cristian Gonzales sebagai striker paling agresif sepanjang sejarah Liga Indonesia. Salah satu waktu terbaik dari pemain berjuluk itu

Pada musim 2008/09, Gonzales berhasil menjadi top skorer Liga Indonesia meski mencetak 14 dari 28 gol yang dicetaknya saat mengenakan Persik Kediri di babak pertama. Dua musim berikutnya, Gonzales tak lagi menjadi top skorer Liga Indonesia, namun mampu mengasah Persib dengan menjadi yang paling produktif dalam satu musim.

Persib Bandung Rasa Australia

Saat itu hanya dengan delapan gol. Penurunan Gonzales diduga karena ia tak lagi memiliki personel lini depan yang bagus sejak Hilton Moreira absen karena cedera.

Tahun 2013 menjadi musim terbaik Sergio van Dijk di Persib. Saat itu, van Dijk hampir memecahkan rekor Sutiono Lamso, pemain Persib terbanyak dalam satu musim, yang mencetak 21 gol pada musim 1994-1995.

Di penghujung musim, van Dijk akhirnya berhasil menyamai gol Sutiono. Selain itu, ia gagal menjadi top skorer Liga Indonesia karena kalah produktif dibandingkan Boaz Solossa (25 gol).

Salah satu alasan van Dijk tidak bisa mengungguli Sutiono dan Boaz saat itu adalah karena ia terlambat bergabung dengan tim. Van Dijk yang lama bekerja di Australia baru mengikuti Liga Super Indonesia pekan kelima tahun 2013 sehingga tidak menjalani high season.

Catat, Jadwal Resmi Persib, Harga Tiket 2023 Dan Regulasi Soal Sanksi Bagi Yang Bawa Dan Nyalakan

Makan Konate merupakan gelandang paling produktif Persib Bandung sepanjang masa. Pemain yang kini bermain untuk Persebaya Surabaya itu berhasil mencetak 13 gol pada musim 2014 dan diakhiri dengan meraih gelar juara Liga Indonesia di penghujung musim.

Semusim Konate subur di Persib memang seru sekali. Sebab, lini pertama Persib musim 2013 diisi Djibril Coulibaly dan Ferdinand Sinaga yang diuji ketajamannya di Liga Indonesia.

Sayangnya, predikat mesin gol tertajam Persib di Konate hanya terjadi pada musim itu. Musim berikutnya sepak bola Indonesia semakin kuat dan Konate akhirnya berangkat ke Malaysia pada tahun 2016. Musim lalu, Konate juga menjadi top skorer tim yang dibelanya, Arema, dengan 16 gol. .

Ezechiel N’Douassel berhasil menghabiskan dua musim dalam kariernya di Persib dengan menjadi yang terbaik di mulut gawang lawan. Total, penyerang Timnas Chad itu berhasil mencetak 36 gol selama berseragam tersebut

Persib Sementara Ungguli Deltras 2 0

Musim terbaik Ezechiel terjadi pada tahun 2018, saat ia memiliki partner yang layak yaitu Jonathan Bauman. Saat itu, Ezechiel mampu mencetak 17 gol dan menjadi pemain terbanyak dalam beberapa pekan.

Meski sangat berbahaya dalam membela musuh, keinginan Ezechiel untuk menjadi top skorer Sutiono Lamso dan Sergio van Dijk kandas. Pasalnya, Yehezkiel sering kali dibiarkan melewatkan pertandingan tertentu. Seperti rekor penyerang timnas Indonesia, Monster Gol Persib menjadi Top Scorer Sepanjang Masa Liga 1. Penampilan apik penyerang asing Persib Bandung, David da Silva. Dalam dua musim terakhir, ia memecahkan rekor sebagai top skorer Liga 1.

Performa striker asing Persib Bandung, David da Silva dalam dua musim terakhir membuatnya memecahkan rekor top skorer Liga 1 sepanjang masa.

Sejak kembali ke Liga Indonesia pada tahun 2021, perlahan tapi pasti ketajaman David da Silva sukses menjadikannya penyerang mematikan di kotak penalti lawan.

Bri Liga 1: 9 Pemain Persib Terpapar Covid 19, Pelatih Persikabo Berdoa Mudah Mudahan Timnya Sehat Walafiat

Total, dalam tiga musim terakhir, pemain asal Brasil itu berhasil mengoleksi 50 gol untuk Persib di Liga 1.

Terbaru, David da Silva bahkan berhasil mencetak dua gol dan membantu Persib mengalahkan rivalnya, Persija untuk melanjutkan laga pekan ke-28 Liga 1 23/24.

Musim ini, kehebatan David da Silva tak hanya membawa Persib kokoh di peringkat kedua klasemen, tapi juga melesakkan namanya ke puncak daftar top skorer Liga 1.

Memang benar, gol lainnya ke gawang Persija pekan lalu membuat David da Silva secara efektif memecahkan rekor sebagai pencetak gol tertua di Liga 1.

Pasrah Dengan Statusnya Yang Belum Jelas, Madinda Pilih Fokus Hadapi Laga Terakhir

Berdasarkan laporan Transfermakt, David da Silva yang bermain di Liga 1 selama enam musim diketahui berhasil mencetak 85 gol dari 116 pertandingan.

Jumlah tersebut setara dengan gol yang dicetak mantan penyerang Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic, yang sebelumnya menyandang status top skorer sepanjang masa Liga 1.

Selama tujuh tahun terakhir, Ilija Spasojevic sukses tampil impresif di Bali United dan bertahan lama di posisi top skorer Liga 1 sebelum disamai oleh David da Silva.

Selain Ilija Spasojevic dan David da Silva, lima pencetak gol terbanyak Liga 1 lainnya adalah Beto Goncalves (72).

Ciro Alves Berhasil Cetak Sejarah, Persib Bandung Raih Gol Ke 1000 Mereka Di Liga Indonesia

Pemain bola terbaik sepanjang masa, pemain sepak bola terbaik dunia sepanjang masa, pemain nba terbaik sepanjang masa, pemain terbaik dunia sepanjang masa versi fifa, 100 pemain sepak bola terbaik sepanjang masa, pemain terbaik sepanjang masa, pemain terbaik sepakbola sepanjang masa, pemain terbaik dunia sepanjang masa, pemain terbaik barcelona sepanjang masa, pemain basket terbaik sepanjang masa, 10 pemain terbaik sepanjang masa, daftar pemain terbaik dunia sepanjang masa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *